Makanan yang mengandung sodium – Apakah anda tau bahwa sodium (garam) selalu kita jumpai dalam makanan yang kita konsumsi setiap harinya. “Seperti sayur tanpa garam” peribahasa yang sering muncul, mengartikan makanan seakan hambar tanpa garam.
Makanan-makanan lezat khususnya tidak lepas dari penggunaan sodium di dalamnya. Di Indonesia khususnya, banyak makanan yang menggunakan sodium. Terlalu banyak mengkonsumsi sodium dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan kita. Yuk cari tau kadar sodium yang aman untuk dikonsumsi!
Apa itu Makanan yang mengandung Sodium?
Berapa rekomendasi konsumsi Sodium harian?
Sodium atau natrium adalah senyawa kimia yang berasal dari mineral yang berlimpah di bumi. Sodium juga memiliki fungsi dalam kesehatan tubuh kita. Sodium biasa kita jumpai ada dalam kandungan garam. Lebih dari 80% kandungan dari garam adalah Sodium klorida (NaCl).
Kecukupan konsumsi sodium harian yang direkomendasikan oleh WHO yakni 2.400mg atau sekitar 1 sendok teh garam per hari (5-gram garam per hari). Namun dilansir data Susenas pada 2002, 2007, dan 2009 (Hardinsyah, 2011), rata-rata konsumsi sodium penduduk Indonesia lebih tinggi dari anjuran WHO.
Baca Juga : Seafood Safety Overview – Understand potential risks and ways to reduce seafood safety problems
Apa saja Makanan yang mengandung sodium tinggi?
Makanan yang mengandung sodium banyak kita konsumsi sehari-hari. Namun sudah sepatutnya kita memperhatikan makanan yang kita konsumsi. Sayangnya kita sering abai dalam pemilihan makanan yang berpengaruh dengan kesehatan tubuh kita. Berikut merupakan jenis-jenis makanan yang sering kita jumpai yang memiliki kadar sodium atau kadar garam yang tinggi:
1. Udang
Dikutip dari Healthline.com, udang beku maupun udang dalam kemasan biasanya diberikan garam tambahan dan pengawet yang mengandung banyak sodium. 1 porsi 85gr udang beku dapat mengandung rata-rata 800mg sodium (sudah mencapai sekitar 35 persen kebutuhan sodium orang dewasa).
2. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji memiliki kadar sodium yang tinggi. Contohnya saja, 1 bungkus mie instan memiliki kandungan sodium setidaknya 750-950 mg. Sementara jumlah kandungan sodium pada 1 porsi ayam goreng bisa mencapai 2.100 mg.
3. Makanan dalam Kaleng
Berbagai makanan kaleng,
seperti ikan kalengan, kornet, dan sebagainya tergolong memiliki kandungan
sodium yang tinggi. Pada kalengan sup ukuran 245gr, dapat ditemukan kurang
lebih 700mg sodium. Sementara pada contoh lain, kalengan kacang polong 124gr
terdapat 310mg sodium. Dan pada kalengan daging dan kalengan ikan bisa
mengandung 250-425mg sodium per 85gr porsi.
4. Camilan
Camilan khususnya yang memiliki rasa asin dan gurih memiliki kadar sodium yang cukup tinggi. Contohnya seperti kacang asin, keripik kentang, gorengan, dan sebagainya. Kandungan sodium pada camilan dengan porsi 50g setidaknya bisa mencapai 250-400 mg. Dan dapat lebih tinggi jika diberi banyak perasa buatan atau MSG.
5. Sereal instan dan biskuit
Meskipun memiliki rasa yang cenderung manis, sereal instan dapat mengandung hingga 200-300gr sodium, dimana untuk 1 biskuit mengandung 528mg sodium. Dalam 1 mangkuk sereal instan ditemukan 220mg sodium.
6. Produk susu dan turunannya
Produk olahan susu merupakan salah satu olahan makanan yang sering di konsumsi. Tapi tahukah anda, bahwa terlalu sering mengkonsumsi dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Contohnya dalam 1 porsi keju sejumlah 113gr mengandung 350mg, mentega, margarin memiliki sekitar 60-400mg sodium.
7. Saus salad
Salad memang salah satu makanan yang sehat untuk dikonsumsi. Namun kita perlu membatasi saus salad yang kita konsumsi. Untuk 2 sendok teh saus salad, rata-rata terkandung 304 mg sodium. Direkomendasikan untuk memilih produk saus salad yang rendah sodium atau dapat membuat saus salad sendiri.
8. Makanan beku atau frozen food
Kebanyakan dari makanan beku atau frozen food memiliki kadar sodium yang cukup tinggi. Dan kita bisa melihat kadar sodium pada label yang tertera pada frozen food tersebut. Dari Food and Drug Administration (FDA) membatasi 600mg kadar sodium pada makanan beku.
Bahaya mengkonsumsi makanan yang mengandung sodium berlebih
Konsumsi makanan yang mengandung sodium yang berlebihan sebenarnya diproses oleh tubuh untuk disaring ke ginjal. Namun jika terlalu banyak mengkonsumsi sodium, ginjal tidak akan mampu menopang kelebihan tersebut. Sehingga kelebihan sodium tersebut dapat mengalir dan menumpuk ke dalam aliran darah sehingga volume darah meningkat.
Dengan bertambahnya usia dan dipengaruhi gaya hidup yang tidak sehat, dapat mengurangi fungsi dari ginjal itu sendiri. Maka, kelebihan konsumsi makanan yang mengandung sodium dapat menimbulkan beberapa gejala penyakit kronis, seperti:
1. Hipertensi atau tekanan darah tinggi
Ketika kelebihan sodium sudah dalam aliran darah, maka sodium tersebut akan menyerap air dalam darah yang berakibat darah menjadi kental. Darah yang kental sulit untuk mengalir dalam tubuh yang berdampak ke meningkatnya tekanan darah.
2. Penyakit jantung
Dengan darah yang mengental dan meningkatnya tekanan darah, jantung akan berfungsi lebih keras sehingga dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.
3. Stroke
Ketika sodium masuk dalam darah dan membuat darah semakin kental. Hal tersebut dapat meningkatkan resiko pembuluh arteri tersumbat atau terjadi kebocoran maka penderita dapat mengalami stroke.
4. Penyakit Kardiovaskuler
Penyakit kardiovaskular (CVD) adalah istilah bagi serangkaian gangguan yang menyerang jantung dan pembuluh darah. Sistem kardiovaskuler memiliki fungsi mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Saat ada gangguan maupun penyumbatan di kedua bagian tersebut, sirkulasi darah di tubuh dapat terganggu dan bisa menyebabkan timbulnya berbagai penyakit kardiovaskuler.
5. Gagal ginjal
Kelebihan mengkonsumsi sodium dapat membuat ginjal bekerja lebih keras. Ketidakseimbangan sodium dalam tubuh dapat menurunkan fungsi kinerja ginjal dan mengeluarkan sedikit air dikarenakan air telah diserap oleh sodium.
Tips mengurangi konsumsi makanan yang mengandung sodium
Ada beberapa tips untukmu yang dapat diterapkan untuk membatasi dan mengurangi konsumsi sodium harianmu, seperti:
- Memasak sendiri di rumah dengan memperhatikan banyak kadar garam yang dipakai.
- Memeriksa kadar sodium yang terkandung pada label kemasan makanan saat berbelanja.
- Berolah raga secara rutin dan teratur.
- Lebih banyak mengkonsumsi sayur dan buah-buahan.
- Mengurangi asupan makanan ringan dan cemilan.
Cara test kadar sodium pada makanan
Untukmu yang ingin memeriksa kadar garam yang terkandung dalam makanan atau produk makanan yang dihasilkan, direkomendasikan untuk melakukan test kadar sodium atau kadar garam di laboratorium yang telah terakreditasi.
PT. Seafood Inspection Laboratory telah terakreditasi KAN ISO 17025 sebagai laboratorium penguji professional dan berpengalaman, dapat menyediakan jasa Pengujian Kadar Garam atau Salt Content Testing dengan metode Titrasi.
Mari uji produkmu! Rekan kami akan membantu anda untuk mengetahui dan mengerti berapa kadar sodium yang terkandung dan rekomendasi yang diperlukan untuk produk anda.
Hubungi kami: https://baliseafoodlab.com/